Skip to main content

Inspirasi *dariChickenSoup

     Keberanian adalah kesadaran bahwa kau tidak bisa menang dan mencoba ketika tahu kau bisa kalah.
     Kehormatan adalah mempertahankan apa yang kau yakini, bukan apa yang kau tahu.
     Kehidupan bukanlah tentang hidup tanpa masalah. kehidupan adalah tentang menyelesaikan masalah.
     Jika membajak ladang setiap hari, satu-satunya yang tumbuh adalah kebencian.
     Bela rasa adalah hasrat dengan perasaan.
     Satu-satunya hal di seluruh alam raya yang perlu dikendalikan manusia adalah perilaku mereka.
     Bagaimana cara seseorang menang dan kalah jauh lebih penting daripada berapa banyak seseorang menang dan kalah.
     Kalau hanya melakukan apa yang kau tahu bisa kau lakukan, kau takkan pernah mengetahui banyak hal. 
     Tidak ada kegagalan, yang ada hanya pengalaman dan reaksimu terhadap kegagalan itu.
     Memperoleh apa yang kau inginkan sama sekali tak bisa dibandingkan dengan memberikan apa yang kau punya.
     Melakukan perjalanan dengan peta membutuhkan kemampuan mengikuti petunjuk arah, melakukan perjalanan tanpa peta membutuhkan hatimu.
     Bakat tanpa kerendahan hati adalah sia-sia.
     Jika kau tak mau mengambil resiko kehilangan sesuatu yang kau inginkan, berarti kau tidak terlalu menginginkannya.
     Ketika hidup menggempurmu jatuh, kau punya dua pilihan, tetap tersungkur atau bangkit.


-Tom Krause-


Dikutip dari Chicken Soup For the Teenage Soul III. :)

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Itinerary and Budget South Korea Trip [May 2016]

Setelah sepuluh postingan sebelumnya itu menceritakan tentang kejadian apa aja yang terjadi selama perjalanan gw, Nono dan Anita di Korea Selatan pada tanggal 1 – 10 Mei 2016, kali ini gw akan memposting mengenai keseluruhan itinerary kita dan juga budget gw selama traveling kemaren. Sebelum liat itinerary aktual kita pas di Korea Selatan, ini gw kasih liat itinerary yang kita rencanain sebelum berangkat: ( please click and then  open image in new tab  for bigger resolutions ) Rencana Itinerary di Korea Selatan

Review: Novel "HUJAN"

Novel “HUJAN” ini adalah novel Tere Liye kesekian yang udah gw baca. Novel Tere Liye terakhir yang gw baca sebelum ini adalah novel “Harga Sebuah Percaya” yang udah gw bikin review -nya juga di sini . Novel ini adalah satu dari lima novel Tere Liye yang gw beli di akhir Agustus 2019 kemarin. Dua novel udah dibaca dan sisa tiga lagi yang menunggu giliran. dokumentasi pribadi Review ini mengandung SPOILER! dan juga sangat subjektif! Jadi wajar sekali kalau ada yang punya pendapat lain. Let’s respect each other and I’m very open for discussions! Silahkan comment di bawah, pasti gw bales kok haha.. Overall , Novel “HUJAN” ini menceritakan kisah hidup dan kisah cinta Lail dan Esok. Novel ini ditulis dari sudut pandang orang ketiga. Alur ceritanya campuran antara alur maju dan alur mundur.   Sinopsis: “HUJAN” Pada tahun 2042, gunung purba yang jaraknya 3.200 kilometer dari kota meletus dengan skala 8 volcanic explosivity index (VEI). Gempa dari letusan gunung ...

My Personality Test Result

I tried this personality test on  http://personality.visualdna.com/ I am a Harmonizer . Harmonizer means a mediator who brings one thing into harmonious agreement with another. Spirit: You're a Harmonizer. Loyal and honest, you're generous with your time and know how to support your friends. You value one-on-one time with your inner circle and have a few close friends who you can truly rely on. Reliable and trustworthy, you seek harmony and balance in your life. You forge strong, long-lasting friendships, and your friends value your honesty and frank opinions. You tend to value routine and security. You know how to take the good with the bad. Your balanced attitude means life feels pretty good and you're comfortable in your own skin.   When it comes to improving things in your life, why would you say no to extra cash? It would be great to treat the family whenever you feel like it. The trick is to be disciplined about budgeting. If you...

Choices

Everyday I'm kinda stuck in this "choice" thing. It seems just a trivial matter. The choice is about which route should I take to go home? For me, it's not a trivial matter. Why? Let me tell you the background story. In some previous posts, I think I've told you that I have a new job in a consultant. The office located in Ampera Street. This is not a very well known street, so that I just tell everyone that asks that I work in Pejaten. The first route that I took to reach this place is via commuter line to Pasar Minggu Station and then ride the public transportation car no. 36 to Ampera Street. It feels so far from home. It takes 2 hours to go to the office and 2.5 - 3 hours to go back home!! It seriously drives me crazy!! Believes it or not, this route even makes my emotion unstable in the first month of working! Like I've spend too much time on the road! Finally several months later, actually when I got back after my training in Yogyakarta, my cowor...