Skip to main content

2018 to 2019

2018 to 2019
istockphoto.com

Setelah sempat rajin nulis di blog, tiba-tiba malas datang kembali dan akhirnya baru nulis lagi setelah September 2018. Hmm.. berapa bulan tuh gak disentuh-sentuh blog ini. Rasanya nulis resolusi pun udah telat banget. Secara ini udah awal April gitu haha.. Tapi yaudah lah yaa hahaha..

Review dari Resolusi Tahun 2018, yaitu:

Resolusi #1 – Dapat Beasiswa di Luar Negeri
Huuufffttt.. Lagi-lagi masih belum rezeki gw. Tahun lalu daftar LPDP Dalam Negeri tapi gagal di tes substansi. Saat ini lagi dalam titik jenuh untuk cari beasiswa. Jadi untuk sementara waktu rasanya gw pass dulu untuk apply beasiswa.

Resolusi #2 – Punya SIM A
Nah! Ini alhamdulillah tercapai. Bukan cuma SIM A, tapi juga SIM C. Meskipun SIM C-nya baru Februari kemaren sih hahaha.. Tapi tetep aja tercapai kan haha.. Alhamdulillah gw juga makin jago nyetir. Sampai saat gw nulis postingan ini, jarak terjauh gw nyetir sendiri adalah dari Tembalang, Semarang ke rumahnya April di Jaken, Pati. Jaraknya sekitar 110 km dan gw PP nyetir sendiri pake mobil rental. Mantaps kan untuk seorang driver newbie haha.. Udah gitu, gw juga pernah sok-sokan ngajarin Omah nyetir hahaha.. Emang harus dirutinin kalo mau cepet jago. Jadi istilah “Practice makes perfect” itu memang selalu benar.

Resolusi #3 – Menikah
Hmmm.. ini sepertinya dipindah ke Tahun 2019 haha.. Sampai saat ini masih belum terlihat hilalnya.

Resolusi #4 – Rajin Investasi
Beberapa bulan terakhir ini, gw lumayan sibuk untuk rapihin portofolio saham gw. Gw udah punya RDI dari waktu masih kuliah dulu dan terbengkalai sekian lamanya. Beberapa untung dan beberapa rugi. Motivasi untuk mulai fokus di saham lagi karena baca komen di IG kalau nyimpen uang di saham lebih cepat berkembangnya daripada deposito. Akhirnya jadi mulai semangat lagi untuk belajar.

Gw saat ini memutuskan untuk menjadi swing trader. Profit yang paling besar yang pernah gw dapetin itu BBTN buy di 2.140 sebanyak 35 lot dan sell di 2.720, profit gainnya lebih dari 20% dalam waktu satu bulan. Mantul yaak.. tapi itu mungkin juga karena beginner’s luck. Setelah itu profit gain-nya di bawah 10% dan beberapa rugi sampe hampir 7%. But it’s okay.. namanya juga masih belajar kan ya.

Selain itu gw juga mulai belajar untuk bisa mengelola finansial lebih baik. Beberapa emergency fund berupa uang tabungan di bank, gw jadiin deposito jangka waktu 1 bulan (in case bulan depannya dipake. Cairin deposito sebelum waktunya itu motong biaya yang lumayan soalnya). Meskipun dikit, tapi tetap dapet bunga deposito. Selain itu juga mulai rajin baca-baca terkait pengelolaan finansial.

Jadi dari empat resolusi Tahun 2018, resolusi yang berhasil dicapai itu Resolusi #2 dan mungkin Resolusi #4 juga bisa dikatakan tercapai. Untuk Resolusi #1 sepertinya akan hiatus dulu tahun ini. Resolusi #3 sepertinya dipindah ke tahun ini dan mungkin tahun-tahun ke depannya sampai tercapai. I admit that I haven’t had enough effort yet for this and maybe that’s one of the reason why I’m still like this. Anyway, resolusi untuk tahun 2019 gw adalah sebagai berikut:

Resolusi 2019
  • Melewati Proses CPNS dengan Baik
  • Belajar Menulis
  • Penataan Finansial yang Lebih Baik
  • Menikah

Btw, buat yang gak tau, sekarang gw udah resmi jadi CPNS Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Udah nerima SK CPNS dan udah mulai kerja tanggal 1 April kemaren. Gw akan nulis postingan tersendiri untuk itu. Saat ini gw ikut kelas belajar menulis cerpen online. Tapi berhubung akhir-akhir ini masih transisi dan banyak kegiatan, jadi belum sempet ngikutin kelasnya dengan baik. Semoga tahun 2019 ini menjadi tahun yang lebih baik dari sebelum-sebelumnya dan bisa nambah banyak pengetahuan dan pengalaman baru, aamiin..

Terima kasih untuk semuanya di Tahun 2018, juga よろしくお願いします (yoroshiku onegaishimasu) untuk tahun 2019! :D

Comments

Popular posts from this blog

Itinerary and Budget South Korea Trip [May 2016]

Setelah sepuluh postingan sebelumnya itu menceritakan tentang kejadian apa aja yang terjadi selama perjalanan gw, Nono dan Anita di Korea Selatan pada tanggal 1 – 10 Mei 2016, kali ini gw akan memposting mengenai keseluruhan itinerary kita dan juga budget gw selama traveling kemaren. Sebelum liat itinerary aktual kita pas di Korea Selatan, ini gw kasih liat itinerary yang kita rencanain sebelum berangkat: ( please click and then  open image in new tab  for bigger resolutions ) Rencana Itinerary di Korea Selatan

My Personality Test Result

I tried this personality test on  http://personality.visualdna.com/ I am a Harmonizer . Harmonizer means a mediator who brings one thing into harmonious agreement with another. Spirit: You're a Harmonizer. Loyal and honest, you're generous with your time and know how to support your friends. You value one-on-one time with your inner circle and have a few close friends who you can truly rely on. Reliable and trustworthy, you seek harmony and balance in your life. You forge strong, long-lasting friendships, and your friends value your honesty and frank opinions. You tend to value routine and security. You know how to take the good with the bad. Your balanced attitude means life feels pretty good and you're comfortable in your own skin.   When it comes to improving things in your life, why would you say no to extra cash? It would be great to treat the family whenever you feel like it. The trick is to be disciplined about budgeting. If you...

Beberapa Hambatan Menuju Kebahagiaan

 Menunda Kebanyakan orang tidak berhasil di dunia ini karena selalu menunda-nunda apa yang seharusnya diselesaikan. tampaknya ada suatu suasana "nikmat" dalam penundaan ini, semakin sering menunda sesuatu, semakin terasa kurang bertanggung jawab. Setelah bertumpuk-tumpuk, barulah terasa berat dan kemudian mencari-cari dalih yang membenarkan dirinya. Malas Kemalasan bukanlah warisan. Seorang pemalas melihat pagi hari dengan berbaring di tempat tidur seraya memperhatikan berkas cahaya pagi yang menembus jendela, memperhatikan siang hari dengan keluh kesah bahwa matahari terlalu terik sehingga melelahkan badannya, menatap senja dengan mengatakan bahwa di sumur ada hantu gentayangan. orang yang tekun bekerja menyambut subuh dengan keriangan yang menyibukkan serta merasakan keramahan senja dengan kesibukan yang bermanfaat untuk masa depan. orang malas lebih banyak berlindung di balik selimut dari pada menikmati kehidupan yang sesungguhnya dari berbagai corak, menghindarkan diri...

Choices

Everyday I'm kinda stuck in this "choice" thing. It seems just a trivial matter. The choice is about which route should I take to go home? For me, it's not a trivial matter. Why? Let me tell you the background story. In some previous posts, I think I've told you that I have a new job in a consultant. The office located in Ampera Street. This is not a very well known street, so that I just tell everyone that asks that I work in Pejaten. The first route that I took to reach this place is via commuter line to Pasar Minggu Station and then ride the public transportation car no. 36 to Ampera Street. It feels so far from home. It takes 2 hours to go to the office and 2.5 - 3 hours to go back home!! It seriously drives me crazy!! Believes it or not, this route even makes my emotion unstable in the first month of working! Like I've spend too much time on the road! Finally several months later, actually when I got back after my training in Yogyakarta, my cowor...